Borong, Narasi Timur-– Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Nasdem, Julie Sutrisno Laiskodat tidak suka dengan para petani yang bermental sembako.
Petani bermental sembako yang di maksud Julie Sutrisno adalah, para petani yang selalu berharap kepada pemerintah agar mendapatkan bantuan jenis sembako.
Menurut Julie, saat ini bantuan Pemerintah Pusat kepada masyarakat bukan dalam bentuk sembako, melainkan bantuan jenis alat untuk menunjang aktivitas para petani atau nelayan.
Baca Juga: julie laiskodat bantu petani di matim dengan bimtek perbenihan kedelai
Hal tersebut disampaikan Julie Sutrisno saat menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) prasarana dan sarana pertanian bagi kelompok tani perwakilan dari setiap kecamatan di Manggarai Timur. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Marios Borong, Kamis (15/11/2023).
“Saya tidak suka petani sekarang yang bermental sembako. Misalnya, kalau hari ini pemerintah bantu 5 kg beras, terus besok dan seterusnya bagaimana! Sehingga pemerintah saat ini fokus memberikan bantuan jenis alat bantuan dari pemerintah harus dimanfaatkan secara berkelanjutan,” kata Julie Sutrisno.
Menurutnya, jika seluruh masyarakat mendapatkan bantuan sembako maka, hal ini akan membebani keuangan Negara. Karena itu dia berharap kepada kelompok tani di Manggarai Timur, agar pemanfaatan alat pertanian harus dirawat baik agar penggunaannya akan berkelanjutan.
“Bayangkan, kalau semua petani diberikan bantuan jenis sembako, pasti negara tidak sanggup. Sehingga alat pertanian harus di rawat,” kata Julie.
Pada kesempatan itu, Bupati Matim Agas Andreas mengapresiasi Julie Laiskodat karena sudah membantu para petani melalui Kementerian Pertanian RI. Menurutnya, belakangan ini, Julie Sutrisno sangat serius membantu para petani dan nelayan di NTT.
“Saya berterimakasih kepada ibu Julie Sutrisno sudah membantu alat pertanian di Matim melalui Kementerian Pertanian. Sehingga alatnya harus dimanfaatkan secara baik dan harus dirawat,” kata Bupati Agas.
Efren Polce/ Red